Sidarejanews-- Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Cilacap H Taufik Nurhidayat turut meramaikan dan menggelar Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita), di Stadion Wijayakusuma Cilacap. Jumat (20/5) pagi.
Stadion Wijayakusuma tanpa aba-aba menjadi lautan merah, Dalam acara itu, ratusan kader berlambang banteng moncong putih itu mengikuti senam dengan penuh semangat.
Kegiatan senam ini, diikuti ratusan Kader Banteng di Cilacap.
Menurut H Taufik Nurhidayat, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cilacap mengatakan bahwa " Pagi ini pukul 07:00 pagi kader PDI Perjuangan seluruh Indonesia melakukan Senam Sicita secara massal, dalam rangka,
1 Menjaga membumikan olah raga.
2, Memecahkan Rekor Muri seluruh kader Banteng seluruh Indonesia.
Dan di Cilacap melibatkan ratusan kader PDI Perjuangan untuk ikut melaksanakan Senam bersama-sama melaksanakan Senam "Sicita" Senam Cinta Tanah Air'. Ujar Taufik.
H Taufik Nurhidayat mengatakan dan mengharapkan "Kegiatan senam ini mengajak masyarakat untuk menanamkan rasa cinta terhadap Indonesia. Kami tanamkan rasa cinta tanah air, spirit kebangsaan dan perjuangan untuk Indonesia Raya. Senam Sicita diikuti tidak kurang dari 200 pesenam. Kami melakukan senam, yang happy, sehat, dan segar,” kata Taufik.
Pria yang akrab disapa Pak Taufik ini juga memaknai senam Sicita ini bisa menjaga kesehatan. Dia menilai berpolitik ala PDIP juga mementingkan hal-hal yang bersifat kesehatan jasmana dan rohani. Hal ini senapas dengan ajakan Bung Karno dalam konteks mens sana in corpore sano.
“Melalui para instruktur senam, jaringan kader, dan pengurus di kampung-kampung, dan juga anggota legislatif dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Cilacap yang selalu aktif menyosialisasikan Sicita,” ujarnya.
H Taufik Nurhidayat mengatakan "Acara yang diinisiasi Ibu Hj Megawati Soekarnoputri itu dimaksud untuk memecahkan rekor MURI, bahkan dunia. Ini bagian dari menjalankan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hj Megawati Soekarnoputri untuk terus menerapkan perilaku hidup sehat sekaligus guyub melalui aktivitas senam bersama-sama,” tutupnya.
Edis
No comments:
Post a Comment